Pasar Properti

Pengertian Pasar Properti??? Pembeli dan penjual dari berbagai jenis properti berinteraksi pada tempat yang berbeda dengan alasan masing-masing. Pasar properti dibagi dalam kategori berdasarkan kepada jenis properti yang berbeda dan pendekatan mereka terhadap pelaku pasar yang berbeda. Pasar bagi kategori properti  kemudian dibagi lagi ke dalam jenis-jenis pasar sesuai dengan keinginan penjual dan pembeli. Semua jenis pasar dipengaruhi oleh sikap, motivasi dan interaksi antara pembeli dan penjual real property, yang kemudian akan tunduk pada berbagai pengaruh sosial, ekonomi, pemerintah dan lingkungan. Pasar properti mungkin dipelajari berdasarkan geografisnya, persaingan, permintaan, dan penawaran yang akan behubungan dengan kondisi properti.

Penilaian terhadap Pasar Properti
Penilai dalam melakukan penilaian terhadap properti selalu dalam konteks pasar properti, sehingga gambaran pasar properti  dan sub pasar merupakan hal yang penting bagi penilai. Dalam penugasan penilaian, khususnya dalam mencari estimasi nilai pasar, pemahaman penilai atas pasar dari suatu properti tertentu memberikan kriteria yang digunakan dalam melakukan penelitian, memilih dan menginterprestasikan perbandingan dari properti lain. Untuk tiba pada suatu estimasi nilai pasar, penilai harus mengidentifikasi dan menganalisa pasar atau pasar yang mempengaruhi properti yang dinilai.

Ciri-Ciri Pasar Properti
Pasar properti tidak mempunyai ciri seperti pasar untuk barang dan jasa, yaitu bahwa pasar properti itu tidak efisien. Tingkat efisiensi suatu pasar didasarkan kepada asumsi tentang perilaku dari pembeli dan penjual sebagaimana ciri dari barang perdagangan. Barang-barang dan jasa-jasa yang diperdagangkan pada pasar yang efisien merupakan artikel yang homogen yang siap disubtitusikan dengan yang lain. Tidak ada properti yang secara fisik itu sama.
Pada pasar yang efisien disana ada banyak pembeli dan penjual yang menciptakan adanya kompetisi, pasar bebas dimana tak seorangpun yang mampu mempengaruhi secara langsung harga yang terjadi di pasar.
Pada pasar efisien, harga relatif sama dan stabil. Harga sering menjadi pertimbangan utama dalam keputusan pembelian atau penjualan karena kualitas properti cenderung sama pada harga tertentu. Di dalam pasar properti, harga relatif tinggi dan sangat sedikit pembeli mempunyai cukup uang untuk membeli secara tunai.
Dan banyak ciri-ciri lain yang membedakannya dengan pasar efisien.

Jenis Pasar Properti
Perbedaan pasar properti diciptakan oleh kebutuhan, keinginan, motivasi, lokasi dan usia dari para pelaku pasar dan jenis, lokasi, desain serta pembatasan zoning dari properti. Jenis pasar properti dapat diidentifikasikan sesuai dengan 5 kategori dari properti, yakni:
  • Residensial, rumah untuk keluarga yang terpisah, rumah untuk keluarga yang bergandengan, bangunan apartemen dengan beberapa penyewa.
  • Bangunan komersial: bangunan perkantoran, industri pelayanan dan pusat profesional, mal, pasar grosir, hotel dan motel.
  • Industri: pabrik/manufaktur, bangunan penelitian dan pengembangan.
  • Pertanian: perkebunan, gudang, peternakan, pengolahan kayu dan pertambangan
  • Untuk tujuan khusus: properti dengan desain yang unik yang mempunyai sifat yang membatasi penggunaannya untuk mana mereka itu dibangun seperti sekolahan, bandar udara, ruang pertemuan, lapangan golf, tempat hiburan dan sebagainya.

Populer

Beli Rumah di Semarang dengan KPR

Beli Rumah Murah via Lelang

Pengajuan Kredit Rumah KPR

Beli Rumah Tanpa Uang Muka

Bangun Rumah Harga Murah

Beli or Bangun Rumah

Beli Tanah Kosong dengan KPR

Memilih Warna Cat Dinding atau Warna Furniture Rumah Apartemen Kantor

Tips Beli Rumah Kredit